Dosen IAN UNP Lahirkan Inovasi Kios SKM untuk Ukur Kepuasan Masyarakat

Ketua Tim Pengabdian Prof. Dasman Lanin, Ph.D., bersama anggota tim menyerahkan bantuan alat Kios SKM kepada Walinagari Suayan. (ist)

Tanahairkita-Dosen Departemen Ilmu Administrasi Negara Universitas Negeri Padang (IAN UNP)  memberikan bantuan alat berupa Kios Survey Kepuasan Masyarakat (Kios SKM) kepada Nagari Suayan, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten Limapuluh Kota. Penyerahan bantuan sebagai bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat. 

Ketua Tim Pengabdian Prof. Dasman Lanin, Ph.D., Rabu (26/7) mengatakan, kegiatan itu merupakan kegiatan pengabdian masyarakat lanjutan tahun kedua yang telah dimulai pada 2021 lalu. "Kegiatan tahun kedua ini akan berfokus pada peningkatan pemahaman dan prosedur penggunaan Kios SKM bagi Pegawai Pemerintahan Nagari Suayan dalam rangka menciptakan layanan publik yang memuaskan dan berkualitas," katanya.

Prof. Dasman Lanin, Ph.D, juga mengatakan,  pengabdian kepada masyarakat sekaligus partisipasi aktif dalam membantu pemerintah nagari dalam menangani keluhan masyarakat terkait pelayanan publik dan sekaligus untuk menciptakan layanan publik yang berkualitas dan memuaskan masyarakat  melalui hasil analisis Survey Kepuasan Masyarakat yang dilakukan nantinya.

Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) adalah data dan informasi tentang tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik. SKM merupakan tolok ukur untuk menilai tingkat kualitas pelayanan yang diberikan oleh Unit Pelayanan publik. 

Survei ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mengetahui kinerja pelayanan aparatur pemerintah kepada masyarakat. "Penyelenggara pelayanan publik wajib melakukan Survei Kepuasan Masyarakat secara berkala minimal satu kali setahun," terangnya.

Kios SKM adalah alat digital survei kepuasan masyarakat dengan menggunakan sistem yang terintegrasi dan  berfungsi untuk mengetahui pemantaun kepuasan masyarakat, serta mengetahui gambaran mengenai kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik yang diberikan pada instansi pemerintah.

Anggota Tim Pengabdi, Boni Saputra menambahkan, Kios SKM ini merupakan terobosan baru dan inovasi dari survei SKM. "Transformasi SKM yang sebelumnya menggunakan sistem paperless, sistem online google form, masih memiliki kekurangan, misalnya harus menginput ulang data, harus memiliki koneksi internet, dan sebagainya," jelasnya.

Sementara dengan menggunakan alat Kios SKM ini dirasa lebih efektif dan efisien karena sudah didesain sedemikian rupa, dimana data akan terekam secara otomatis.  Cara memakainya juga sangat mudah, karena sudah menggunakan layar sentuh. 

Sedangkan unsur SKM sendiri merujuk pada Permenpan RB No 14 tahun 2017 tentang pedoman penyusunan survei kepuasan masyarakat unit penyelenggara pelayanan publik.

Pada Rabu 26 Juli 2022 alat pengabdian diserahterimakan oleh tim pengabdi,  Dasman Lanin, Boni Saputra, Lince Magriasti dan Afifah Asriati, kepada Wali Nagari Suayan, Irwanul Fuad Dt. Bosa, Sekretaris Nagari Reflis Kandra dan disaksikan oleh pegawai dan perangkat Nagari Suayan, Kabupaten Limapuluh Kota. Bantuan ini berupa mesin/alat Kios SKM.

Irwanul Fuad Dt. Bosa mewakili pihak Nagari Suayan mengucapkan terima kasih banyak kepada tim pengabdi dan LPPM UNP atas kontribusi dan kepeduliannya kepada Nagari Suayan. 

Ia mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi mengisi survei SKM ini melalui mesin atau Kios  SKM yang sudah tersedia di Kantor Wali Nagari Suayan. "Hal ini dimaksudkan semata untuk memberikan masukan kepada kami selaku penyelenggara pelayan publik di tingkat Nagari agar mampu memberikan pelayanan yang berkualitas dan memuaskan masyarakat," katanya.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini terlaksana atas bantuan dana dari LPPM UNP melalui program pengembangan nagari binaan (PPNB) tahun 2022. (yuni)