Empat SPBU di Sumbar Disiapkan Terima Pendaftaran Pembelian BBM Subsidi

 

Pendaftaran. (yuni)

Padang Panjang, Tanahairkita-PT Pertamina Patra Niaga telah memulai menerima pendaftaran pembelian bahan bakar bersubsidi lewat website pada 1 Juli 2022. Pendaftaran di Sumbar dipusatkan di empat SPBU di empat wilayah kabupaten dan kota yang ditunjuk sebagai tempat ujicoba.

"Di Sumbar dengan empat wilayah yang masuk tahap awal ini, ada 10 SPBU yang disiapkan. Per hari ini (kemarin-Red) baru empat SPBU yang kita siapkan sebagai tempat pendaftaran dan secara bertahap nantinya dilaksanakan di 10 SPBU," kata Sales Area Manager PT Pertamina Patra Niaga Wilayah Sumbar, Narotama  Aulia Fazri kepada wartawan di sela pemantauan di dua SPBU Posko Pendaftaran di Padang Panjang dan Bukittinggi, Jumat (1/7).

Di empat  wilayah ujicoba, Padang Panjang, Kota Bukittinggi, Tanah Datar dan Agam terdapat 18 SPBU. Namun, baru 10 SPBU yang siap melaksanakan program ini. Di posko yang ditunjuk, ada tim SPBU dan Pertamina yang siap membantu masyarakat mendaftar ke website subsiditepat.mypertamina.id. Pendaftaran dihari pertama kemarin berlangsung dengan baik, meski pada awalnya sempat terkendala jaringan. "Kendala ini kemungkinan karena hari pertama dan semua orang mungkin mendaftar di hari ini," sebut Narotama.

Pantauan Singgalang di dua SPBU itu, pemilik kendaraan tampak antusias ingin mendaftarkan diri, meski sebagian dari mereka mengaku ribet dengan adanya rencana penggunaan QR Code untuk pembelian BBM bersubsidi. "Menurut ambo iko ribet," kata salah seorang pemilik kendaraan yang ikut mendaftar di SPBU 14.264.566. 

Keribetan yang menurut beberapa pendaftar adalah mereka tidak menggunakan handphone (hp) android dan email sebagai  bagian dari pendaftaran, selain nomor KTP dan STNK serta foto kendaraan nampak depan dan samping. Soal ketiadaan HP Android menurut Section Head  Communication Relation Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Agustiawan dapat dibantu di posko pendaftaran yang disiapkan di SPBU yang ditunjuk. 

Masyarakat diminta juga tak perlu khawatir harus menggunakan Android saat membeli BBM bersubsidi nantinya. "Setelah pendaftaran dan telah mendapatkan QR Code, maka QR Code itu dapat diprint dan dibawa ke SPBU untuk pembelian BBM bersubsidi," terangnya.

Narotama

Hanya untuk roda empat

Menariknya, di SPBU PT Ngalau Indah di Padang Panjang, beberapa pengendara sepeda motor juga berbondong-bondong datang ke SPBU. Mereka mengira harus mendaftar pula untuk bisa membeli BBM bersubsidi. "Apa kami juga harus mendaftar?" tanya beberapa lelaki berumur yang datang ke sana kepada beberapa wartawan yang meliput.

Namun Agustiawan dan Narotama kembali menegaskan bahwa pendaftaran tahap awal ini hanya untuk kendaraan roda empat. "Hanya untuk roda empat, bukan roda dua. Silahkan pemilik kendaraan roda empat, baik kendaraan pribadi atau angkutan umum untuk mendaftar dengan mempersiapkan syarat dan ketentuan pendaftaran. Sekarang sifatnya juga baru pendaftaran, belum pembatasan pembelian," tegas keduanya.

Sekarang lanjutnya, pihaknya masih tahap sosialisasi dan mengimbau masyarakat untuk mendaftar saja ke website yang sudah ditentukan. "Kalau wajibnya nanti akan diinformasi lebih lanjut," tegasnya.

Narotama juga menyebutkan, setiap hari penyaluran BBM subsidi di Sumbar mencapai 2.000 kl untuk jenis pertalite dan solar subsidi. (Yuni)